Saturday, October 31, 2015

Harmonisasi kapal perikanan.

Dengan sumber kekayaan alam yang begitu melimpah wajar bila kapal indonesia jumlah nya sangat banyak. Hampir ada puluhan ribu dengan berbagai ukuran, jenis dan karakteristiknya.
Kapal perikanan sebagai sarana penunjang dalam kegiatan penangkapan ikan selama ini terdiri banyak dari bentuk, ukuran dan karakteristik yang berbeda. Perbedaan ini karena kapal dibuat dengan konstruksi dan teknik galangan tradional. Disini pemerintah sebagai mitra nelayan harus membuat standart tentang kapal2 yang sesuai dengan kondisi setiap perairan dan setiap jenis alat tangkap. Kegunaan dari harmonisasi ini selain untuk menyamakan bentuk, ukuran dan karakteris tik juga membantu nelayan untuk memilih jenis dan bahan kapal perikanan.

Friday, October 30, 2015

menteri susi mundur, poros maritim gagal

Dalam kesempatan setahun bu susi mengungkapkan keinginan nya untuk mengundurkan diri dari jabatan kursi menteri. Seluruh kalangan perikanan yang mendukung menteri kelautan dan perikanan kalau sampai mundur maka keinginan indonesia untuk menjadi poros maritim akan terganggu.
Menurut survei kepuasaan public,menteri susi telah berbuat banyak buat dunia kelautan dan perikanan. Kalau pun menteri susi mengundurkan diri pasti ada alasan yang mendasar sehingga beliau mengundurkan diri.
Jangan berhenti bus susi. Karena ibu masih dibutuhkan ibu pertiwi. Nelayan masih butuh solusi dengan permasalahan2 tak kunjung henti.

kegalauan nelayan cantrang

Salah satu home base nelayan cantarang yang berada di pantai utara jawa adalah juwana, kabupaten pati. Nampak di tepian sungai dan samping2 dermaga banyak kapal cantrang yang bersandar. Kegalauan nelayan cantrang diakibatkan oleh pelarangan alat tangkap cantrang dikarenakan alat tangkap cantrang banyak merusak habitat ikan dan hasil penangkapan ikan nya tidak selektif.
Akibat kebijakan itu nelayan di buat menunggu kepastiannya. Apakah cantrang mau di bolehkan , atau mau di hentikan? Kalau mau diperbolehkan kembali, kapan itu ditetapkan. Dan kalau mau dihentikan, alat tangkap apa yang akan digunakan dan sampai kapan  pula
Jangan biarkan anak- anak nelayan cantrang tidak bisa membeli susu karena bapak nya tidak melaut lagi. Jangan biarkan dapur keluar tidak mengebul lagi. Dan tolong nelayan - nelayan kecil ini.

Thursday, October 29, 2015

masih perlukah DPR RI?

Ada segelintir orang yang mengharapkan pembubaran parlemen atau DPR. Dewan perwakilan rakyat yang seharusnya menjadi penyambung lidah dalam mengungkapkan inspirasi rakyat seakan - akan bukan menjadi wakil tapi sudah seperti penguasa rakyat. Belum lagi dengan sifat - sifat anggota dewan yang terhormat malah berkelakuan seperti anak TK seperti yang pernah di ungkapkan almarhum gusdur. Bagaimana dpr berkelahi membuktikan bahwa diplomasi tak diperlukan malah kekerasan menjadi pilihan.
Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap DPR sangat rendah. Sudah kelakuan tidak benar, kinerjanya nol besar.
Belum lagi isu2 korupsi yang melanda mesti ada saja anggota dpr yang terlibat. Dari pembicaraan anggaran sampai pungli. Bagaimana dia juga tidak mau rugi. Disaat mau menjadi DPR, uang sudah keluar sana - sini. Dari cuma belanja kalender dan spanduk. buat promosi. Bayar iklan di koran dan televisi. Sampai buat kasih serangan fajar dan saksi. Mental nya sudah seperti penjual sapi. Modal uang, maka harus dapat kembali uang.
Harusnya masyarakat sadar kalah kinerja rendah kita singkirkan. DPR RI seperri itu kah yang kita harapkan?dewan yang cuma ikut apa kata penguasa partai. Dewan yang suka membeli jasa prostitusi. Dewan yang suka gratifikasi. Dewan yang suka korupsi. Dewan yang suka berkelahi atau dewan yang suka sensasi.

Wednesday, October 28, 2015

nelayan kita kebanyakan cuma meniru

Nelayan suatu profesi yang sangat menyedihkan untuk sekarang ini. Dan kenapa nelayan susah untuk berubah menjadi lebih baik. Bukan karena faktor tidak ada nya kemauan dari nelayan tapi nelayan untuk memakai berbagai inovasi - inovasi yang dibuat atau dirancang oleh peneliti atau perekayasa belum ada percontohaan nya.
Semisalkan didaerau utara jawa, dengan dilarangnya alat tangkap cantrang para nelayan pantai utara jawa banyak yang berdiam diri di rumah. Dan banyak dari pemerintah menyarankan untuk menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan sebagai pengganti cantrang. Ada yang menyarakan untuk berganti dengan menggunakan alat tangkap gillnet.
Untuk mengganti sebenarnya nelayan mau- mau saja. Asalkan ada contoh tentang keberhasilan nelayan eks cantrang yang menggunakan gillnet. Tanpa disosialisasikan atau digembar - gembor dengan sendirinya akan beralih.

sekilas tentang geografis provinsi banda aceh



Provinsi Aceh adalah provinsi paling barat Republik Indonesia yang memiliki pantai yang cukup panjang  ± 1.660 km dengan luas laut teritorial 32.071 km2 dan wilayah laut ZEE seluas 534.520 Km2. Potensi perikanan yang dikandung di Zona Teritorial dan Zona Ekonomi Eksklusif diperkirakan mencapai 325.000 ton/tahun, sedangkan total produksi perikanan tangkap Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam sebesar 134.076 ton (DKP Aceh, 2009).
Secara geografis Kota Banda Aceh 05°30 – 05°35 Lintang Selatan dan 95°30 – 99°16 Bujur Timur, dimana batas dari Kota Banda Aceh adalah sebagai berikut :
  • Sebelah utara         : Laut Andaman
  • Sebelah selatan      : Kabupaten Aceh Besar
  • Sebelah Barat        : Samudera Hindia
  • Sebelah Timur       : Kabupaten Aceh Besar
Letak geografis Kota Banda Aceh sangat strategis baik ditinjau dari segi teknis maupun ekonomis untuk industri perikanan dan hasil laut, karena berada di pertemuan Selat Malaka dan Samudera Hindia yang kaya dengan sumber daya lautnya, di samping itu juga sebagai pintu gerbang lalu lintas pelayaran internasional yang menghubungkan bagian barat dan timur.



kurangnya peningkatan ketrampilan pada nelayan

Selama ini nelayan kita masih dipandang sebelah mata. Berbeda pemandangan nya dengan nelayan semisal nelayan jepang. Nelayan jepang selain disiplin waktu, mereka juga selalu update ketrampilan dengan mengikuti pelatihan2 diklat disana. Nelayan kita dari segi ketranpilan masih banyak belajar dari turun temurun keluargannya , bahkan ada yang belajar otodidak.
Sedangakan sumber daya manusia yang kita punya dari Supm atau sekolah usaha perikanan menengah banyak yang lari bekerja diluar negeri. 

Tuesday, October 27, 2015

Penanganan Rajungan setelah operasi penangkapan


 Penagkapan rajungan segar dengan 1 trip lebih satu hari diperlukan coldbox untuk menyimpan hasil tangkapan rajungan segar supaya mutu rajungan tetap terjaga tingkat kesegaranya antara lain :
- Jenis - jenis rajungan hasil tangkapan bubu rajungan yang dipilih adalah ukuran komersial lebih dari 150 gram.
- Apabila kapal penangkap rajungan berukuran kecil kurang dari 5 GT digunakan cold box portable dengan kapasitas mulai 50,  100, dan 200 Kg yang dilengkapi dengan lubang penirisan ( Drain hole ) untuk membuang air lelehan es/ es yang mencair.
- Bak pendinginan ( Chilling ) dan pencuci rajungan pemakaina es. Perbandingan es curah dengan air laut 2 : 1.
Penangan rajungan segar merupakan salah satu bagian penting dari mata rantai perdagangan rajungan atau industrilisasi rajungan. Peralatan perebusan rajungan berfungsi untuk melindungi rajungan dari kemunduran mutu daging rajungan setelah proses penangkapan.


LENTERA AIR GARAM PETROMAT



Semarang, Selasa (29/9), PT. Genius Internasional dalam hal ini telah berkunjung ke BBPI Semarang dan mempresentasikan hasil teknologi yang telah diciptakan dan telah berkembang ke masyarakat yaitu Age-Petromat(lampu petromat air garam/air laut). Merupakan Lentera yang dapat menyala tanpa harus menggunakan bahan bakar, dapat menyala  hanya dengan di isi air garam. Selain hemat biaya, lampu ini juga ramah lingkungan. Setiap terisi penuh air garam, lampu LED didalamnya mampu menyala selama 8-12 jam. Jika sudah melewati waktu 8-12 jam, cukup ganti air garam yang baru. Cahaya lampu petromat memiliki 120 Lumens (1Watt / Everight Hidel 6500 K) dan memiliki berat, 1.78 kg. Lampu ini waterproof dapat mengapung dalam air dan anti pecah jika jatuh dari ketinggian ±2 meter. Jika dibandingkan dengan lampu konvensional lainnya, Age-Petromatlebih aman karena sistem arus yang digunakan yaitu searah (DC), Tidak menimbulkan polusi karena tidak menggunakan bahan bakar fosil , memiliki cahaya yang lebih terang. Age-Petromat dapat digunakan dalam kondisi badai (Water Resistance), karena lampu kedap air tawar maupun asin dan cahaya lampu lebih efisien.
Proses kimia dari Age-Petromat yaitu menggunakan media air laut karena air laut banyak mengandung unsur salah satunya magnesium. Karena magnesium bekerja sebagai Anode Baterai Konvensionaldan harus diganti selama 120 jam pemakaian. Alat berteknologi nano ini punya dua kutub electrode, yaitu positif dan negatif. Di dalam air, natrium klorida akan terionisasi menjadi natrium (ion positif) dan klorida (ion negatif). Kutub positif electrode akan menarik ion negatif klorida, sementara kutub negatif menarik ion positif natrium. Perbedaan muatan dari aliran ion-ion inilah yang menciptakan arus listrik.
Menurut PT. Genius Internasional sistem pembangkit listrik ini bisa diaplikasikan dalam skala kecil karena target nya adalah para nelayan-nelaya kecil yang ada di Indonesia. Untuk itu BBPI sebagai unit pelayan teknis pusat merasa senang dengan adanya teknologi ini sehingga para nelayan kecil dapat terbantu dengan adanya penerangan yang mudah digunakan aman,efisien dan ramah lingkungan.

  1.